ultimatesandbagtrainingstore.com – Ngomongin soal makanan, siapa sih yang enggak suka rasa gurih? Rasa ini biasanya datang dari garam. Tapi hati-hati, kebanyakan garam bisa bikin kesehatan kita terganggu. Tekanan darah naik, ginjal kerja ekstra, dan risiko penyakit jantung jadi meningkat. Makanya, penting banget buat mulai menerapkan tips mengurangi konsumsi garam dalam keseharian.
Nah, kabar baiknya, kamu enggak perlu langsung menghilangkan garam sepenuhnya. Cukup kurangi secara perlahan dan bijak. Yuk, kita bahas bareng-bareng cara mengurangi asupan garam tanpa bikin makanan jadi hambar.
Baca Juga: Perjalanan Karier Lisa, Jennie, Rosé, Jisoo
Kenapa Garam Harus Dikurangi?
Sebelum masuk ke tips mengurangi konsumsi garam, kita perlu tahu dulu alasan di baliknya. Garam memang dibutuhkan tubuh, tapi dalam jumlah kecil. Sayangnya, banyak orang mengonsumsi garam lebih dari yang dianjurkan tanpa sadar.
Bahaya Terlalu Banyak Garam
Kelebihan natrium dalam tubuh bisa menyebabkan tekanan darah tinggi. Kalau dibiarkan, kondisi ini bisa memicu penyakit serius seperti stroke dan serangan jantung. Selain itu, garam yang berlebih juga bisa membebani ginjal, membuat tubuh menahan cairan, bahkan menyebabkan pembengkakan di kaki dan tangan.
Garam Tersembunyi di Banyak Makanan
Yang bikin kita suka kelewat batas adalah karena garam enggak cuma ada di makanan yang kita masak. Makanan kemasan, camilan, saus, bahkan roti pun sering mengandung garam tersembunyi. Di sinilah pentingnya kita sadar dan mulai menerapkan cara mengurangi asupan garam secara sadar.
Baca Juga: Profil & Fakta Member BLACKPINK
Mulai dari Dapur Sendiri
Langkah pertama dari tips mengurangi konsumsi garam bisa dimulai dari rumah. Karena saat kita masak sendiri, kita punya kendali penuh terhadap apa yang masuk ke dalam makanan kita.
Kurangi Garam Secara Bertahap
Kalau langsung menghilangkan garam, mungkin lidah kita akan kaget. Jadi, lebih baik kurangi sedikit demi sedikit. Misalnya, kalau biasanya pakai satu sendok teh, coba dikurangi jadi setengah. Setelah terbiasa, kamu enggak akan lagi merasa makanan kurang rasa.
Gunakan Rempah-rempah sebagai Pengganti
Salah satu tips mengurangi garam dalam masakan yang efektif adalah dengan mengganti rasa gurih dari garam dengan rempah-rempah. Coba pakai bawang putih, jahe, kunyit, daun salam, atau lada hitam. Selain memperkaya rasa, rempah-rempah juga punya manfaat kesehatan.
Tambahkan Bahan Segar
Sayuran segar, tomat, lemon, dan bawang bombay bisa memberi rasa alami yang nikmat. Bahkan sedikit perasan lemon atau cuka apel bisa memberi sensasi gurih dan asam yang menyegarkan tanpa perlu tambahan garam.
Baca Juga: Biodata Lengkap 4 Member BLACKPINK
Baca Label Makanan dengan Teliti
Kalau kamu suka beli makanan kemasan, ini dia tips mengurangi konsumsi garam yang wajib banget diterapkan: baca label gizi. Banyak produk yang kelihatannya sehat ternyata tinggi natrium.
Perhatikan Kandungan Natrium
Natrium adalah bentuk lain dari garam yang sering tertera di kemasan makanan. Biasanya tertulis dalam miligram. Coba pilih makanan yang kandungan natriumnya di bawah 140 mg per porsi. Itu bisa dibilang rendah garam.
Bandingkan Produk Sebelum Membeli
Jangan ragu bandingkan dua produk sejenis. Misalnya kamu beli saus tomat, cek dulu mana yang kandungan garamnya lebih rendah. Dengan cara ini, kamu tetap bisa menikmati produk favorit tapi dalam versi yang lebih sehat.
Baca Juga: Koleksi Lagu BLACKPINK Terbaik
Kurangi Konsumsi Makanan Cepat Saji
Makanan cepat saji memang praktis dan enak. Tapi sayangnya, biasanya mengandung garam dalam jumlah besar. Nah, ini salah satu kunci tips mengurangi konsumsi garam yang sering dilupakan.
Masak Sendiri Lebih Baik
Kalau memungkinkan, lebih baik masak sendiri. Dengan begitu, kamu bisa mengontrol semua bahan, termasuk takaran garamnya. Kalau lagi sibuk, siapkan masakan dari rumah dan bawa bekal. Selain lebih sehat, juga lebih hemat.
Batasi Makan di Luar
Makan di luar boleh saja, tapi usahakan jangan terlalu sering. Saat kamu memesan makanan di restoran, kamu bisa minta kokinya untuk tidak menambahkan garam berlebihan. Percaya deh, permintaan kecil ini bisa berdampak besar buat kesehatan.
Waspadai Camilan dan Saus
Camilan kemasan seperti keripik, biskuit asin, dan makanan ringan lainnya bisa jadi sumber utama kelebihan garam. Begitu juga dengan saus seperti kecap, saus tiram, dan sambal botol. Jadi, kalau kamu mau sukses menerapkan tips mengurangi konsumsi garam, bagian ini juga perlu diperhatikan.
Pilih Camilan Sehat
Gantilah camilan tinggi garam dengan alternatif yang lebih sehat. Buah segar, kacang panggang tanpa garam, atau yogurt tawar bisa jadi pilihan yang baik. Kalau lagi pengen ngemil, coba bikin popcorn sendiri di rumah tanpa tambahan garam atau mentega.
Gunakan Saus dengan Bijak
Saus memang bisa menambah cita rasa, tapi hati-hati dengan jumlahnya. Kalau bisa, cari versi saus rendah garam atau buat sendiri di rumah. Kamu bisa bikin saus tomat homemade atau sambal sehat dengan garam minimal.
Biasakan Lidah dengan Rasa Alami
Salah satu cara mengurangi ketergantungan garam adalah dengan melatih lidah kita menikmati rasa alami makanan. Semakin sering kamu makan makanan rendah garam, lama-lama lidah akan terbiasa.
Nikmati Rasa Asli Bahan Makanan
Coba perhatikan rasa alami dari bahan-bahan yang kamu makan. Sayuran yang dikukus, ikan panggang, atau sup kaldu alami punya rasa khas yang enak tanpa perlu banyak tambahan. Dengan membiasakan diri, kamu akan sadar bahwa makanan sehat juga bisa lezat.
Kurangi Garam di Meja Makan
Banyak orang menambahkan garam lagi saat makanan sudah disajikan. Padahal, ini bisa jadi kebiasaan buruk. Coba jauhkan garam dari meja makan agar kamu enggak tergoda menambahkannya secara otomatis.
Cermat Saat Membeli Bumbu Instan
Bumbu instan atau penyedap rasa memang bikin masak jadi lebih cepat dan praktis. Tapi, kandungan garam di dalamnya bisa sangat tinggi. Jadi, penting banget menerapkan tips mengurangi konsumsi garam saat memilih bumbu dapur.
Buat Bumbu Sendiri
Daripada beli bumbu kemasan, coba buat bumbu sendiri dari bahan segar. Misalnya, bikin kaldu ayam sendiri dari tulang ayam dan rempah. Rasanya tetap gurih dan kamu tahu persis apa saja yang masuk ke dalamnya.
Gunakan Penyedap Secara Terbatas
Kalau masih ingin pakai penyedap, gunakan secukupnya. Bisa juga ganti dengan kaldu jamur atau kaldu dari sayuran yang rendah garam. Dengan begitu, kamu tetap bisa menikmati rasa gurih tanpa khawatir.
Libatkan Keluarga dalam Perubahan
Kalau kamu tinggal bersama keluarga, akan lebih mudah menerapkan tips mengurangi konsumsi garam kalau dilakukan bareng-bareng. Ajak keluarga untuk bersama-sama mulai mengurangi garam secara bertahap.
Diskusikan Manfaatnya
Ceritakan alasan kamu mulai mengurangi garam. Jelaskan bahwa ini bukan soal menghilangkan rasa, tapi soal menjaga kesehatan jangka panjang. Kalau semuanya paham manfaatnya, akan lebih mudah untuk kompak dalam menjalankan pola makan yang sehat.
Eksperimen Resep Baru
Ajak keluarga untuk coba resep-resep baru yang rendah garam tapi tetap lezat. Misalnya, coba masakan Mediterania yang banyak menggunakan zaitun, lemon, dan rempah alami. Ini bisa jadi kegiatan seru yang bikin makan sehat terasa menyenangkan.
Gunakan Aplikasi Pemantau Makanan
Sekarang sudah banyak aplikasi yang bisa membantu kamu memantau asupan natrium harian. Ini bisa jadi salah satu tips mengurangi konsumsi garam yang cukup efektif, apalagi buat kamu yang suka detail dan ingin data yang jelas.
Lacak Konsumsi Harian
Dengan aplikasi, kamu bisa tahu berapa banyak garam yang kamu konsumsi dalam sehari. Ini bisa bantu kamu lebih sadar dan lebih hati-hati dalam memilih makanan.
Dapat Rekomendasi Menu Sehat
Beberapa aplikasi bahkan menyediakan rekomendasi menu rendah garam. Jadi kamu enggak perlu bingung mau makan apa. Cukup buka aplikasi dan pilih menu yang sesuai dengan kebutuhan.
Jangan Lupa Minum Air yang Cukup
Mungkin terdengar sederhana, tapi minum air putih juga bisa mendukung tips mengurangi konsumsi garam. Air membantu tubuh membuang kelebihan natrium melalui urin dan menjaga keseimbangan cairan tubuh.
Minum Sebelum Makan
Minum air putih sebelum makan bisa membantu mengontrol porsi makan. Selain itu, rasa haus kadang disalahartikan sebagai lapar, yang akhirnya bikin kita ngemil makanan asin. Jadi, cukup hidrasi bisa bantu kamu lebih bijak memilih makanan.
Hindari Minuman Elektrolit Berlebihan
Minuman elektrolit atau minuman olahraga kadang tinggi natrium. Kalau kamu enggak sedang melakukan aktivitas berat, sebaiknya hindari minuman jenis ini agar konsumsi garam tetap terjaga